KETULUSAN SEORANG SUMARNO

Sumarno sebagai Ketua Umum FKKBJ ” Forum Komunikasi Keluarga Besar Jawa”sangat berterima kasih pada Tim khusus dibidang pengorganisasian yang telah merampungkan terbentuknya wadah FKKBJ ini sehingga dapat dipakai dalam mengemban maksud dan tujuan dari FKKPJ untuk menyongsong masa depan yang lebih baik sejalan dengan tujuan pembangunan dalam rangka mewujudkan masyarakat adil dan makmur, baik material dan spiritual berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, diperlukan adanya persatuan dan kesatuan gerak dan langkah dari seluruh lapisan masyarakat, FKKBJ ternyata bukan hanya menampung dari masyarakat jawa saja, hal ini dapat kita lihat dari keanggotaannya yang berasal dari suku Kutai, Banjar, Dayak dan Bugis. Organisasi ini mempunyai fungsi dan peran sebagai wadah penyalur aspirasi masyarakat secara aktif dan positif seperti ekonomi kerakyatan, sosial, pendidikan, budaya, keamanan dan juga sebagai pilar utama dalam pembangunan. FKKBJ juga sebagai wadah yang mengayomi perjuangan Generasi penerus bangsa yang mendukung cita-cita demokratis untuk ikut berkiprah dan mengabdi dalam rangka mengisi nilai kemerdekaan yang telah diperjuangkan oleh para pendiri Bangsa Indonesia. Sekaligus merupakan langkah nyata untuk turut memajukan pembangunan yang berkesinambungan sebagaimana diamanatkan dalam pembukaan UUD 1945. Kata Marno dimana bumi kita pijak , langit kita junjung, oleh karena itu FKKBJ bukan semata untuk suku jawa saja disini FKKBJ berperan sebagai ajang silahturahmi karena keberagaman itu indah mari kita pererat persatuan dan kesatuan antar suku, ras dan agama dengan tetap menjaga ketentraman di Kutai Timur dengan mendukung program pemerintah yang di pimpin Bapak Bupati H. Isran Noor dan Wakil Bupati Bapak H. Ardiansyah dalam melanjutkan pembangunan yang lebih baik lagi.

Melihat masyarakat kecil sejahtera itu merupakan keinginan seorang Marno yang juga suami dari ketua DPRD Kutai Timur dari Partai Demokrat . Ia merealisasikan keinginannya tersebut melalui program yang saat ini sudah berjalan yaitu simpan -pinjam.’ Yang dananya berasal dari simpanan pokok, wajib dan sukarela dari masyarakat yang sudah tergabung di FKKBJ dan di salurkan kembali pada anggotanya untuk meningkatkan kesejahteraan usaha-usaha anggota.