Samarinda. HUT ke-54 Provinsi Kaltim akan dipusatkan di komplek Stadion Madya Sempaja kamis (13/1) mendatang, diawali dengan apel yang dimulakan pukul 08.00 Wita.
Acara ini dipastikan akan dihadiri seluruh Walikota dan Bupati se-Kaltim. Dalam apel itu juga akan diberikan 21 panji untuk seluruh daerah di Kaltim, yang dinilai memiliki keberhasilan di berbagai bidang. Diantaranya sector pembangunan, peternakan dan lainnya. Hal ini dijelaskan Asisren IV Setprov Kaltim HM Aswin ketika dikonfirmasi.
Usai apel, rangkaian acara dilanjutkan dengan aksi terjun paying yang melibatkan anggota pasukan khas (Paskhas) lanud Abdulrachman Saleh Malang yang akan mengibarkan bendera Merah Putih dan 14 bendera lambing kabupaten / kota sekaltim. Penerjun paying ini akan mendarat tepat dilapangan parkir.
Menurut Aswin, sebenarnya HUT kaltim setiap 9 Januari tapi jatuh pada Minggu. Sementara Senin (10/1) Gubernur kaltim Awang Faroek Ishak serta Ketua DPRD kaltim Mukmin Faisyal HP dan seluruh kepala daerah, menghadiri undangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta. Karena itu jadwal dimundur kan kamis (13/1). Begitupun dengan sidang Paripurna I, akan digelar usai apel pukul 12.00 digedung DPRD Kaltim.
“malam harinya diadakan resepsi yang juga digelar di Gedung Serbaguna Stadion Madya Sempaja. Seluruh mantan Gubernur Kaltim diundang, termasuk anggota DPD dan DPR RI. Itu baru acara seremonial saja. Masih banyak kegiatan lain pada HUT provinsi tahun ini”, tutur Aswin.
Kegiatan lain yang digelar januari hingga akhir Februari diantaranya, bakhti sosial, perlombaan, pertandingan olahraga seperti tenis, futsal, tenis meja dan bulu tangkis, serta golf yang akan digelar se-Asia.
Juga ski air terbuka yang akan mengarungi sungai mulai tenggarong hinga samarinda, yang akan dicatat dalam rekor MURI untuk ski air terlama, terpanjang dan peserta terbanyak.
Karena berbarengan HUT Kota Samarinda, juga digelar pameran rakyat dihalaman parker GOR Segiri selama satu minggu yang diisi hiburan rakyat. Pameran ini akan dimulai Rabu(2/2) mendatang.
“untuk Provonsi kaltim, kegiatan seperti ini baru dilakukan pada kepemimpinan pak Awang Faroek saja. Ketika kepemimpinan gubernur yang sudah lalu, hanya acara seremonial seperti apel dan rapat paripurna saja. Baru sekarang banyak digelar acara rakyat yang membangun seperti ini,”jelas Aswin seraya menyebutkan juga aka nada pemberian award bagi tokoh-tokoh pendidikan di Kaltim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar